Terkait Mundurnya Tim Futsal Putra Banyuwangi, Para Pemain Geruduk Kantor KONI Untuk Meminta Kejelasan Pemain Yang Didaftarkan Dalam Porprov Jatim 2025

Para pemain futsal putra Porprov Banyuwangi ketika mendatangi Kantor KONI Banyuwangi

Kabar Pena, BANYUWANGI – Tim Futsal Putra Banyuwangi untuk ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2025 secara mengejutkan memilih mundur dari kompetisi. Keputusan ini diambil usai munculnya informasi viral di media sosial mengenai hanya 10 pemain yang terdaftar secara resmi.

Pada Senin, 10 Juni 2025 para pemain dan official tim futsal mendatangi Kantor KONI Banyuwangi untuk meminta klarifikasi. Mereka didampingi oleh Ketua Asosiasi Futsal Kabupaten (AFK) Banyuwangi, Rico Juliano.

“Awalnya saat Pra-Porprov kami mengajukan 22 nama. Lalu, pada 26 Mei, kami sudah mengirimkan tambahan lima nama setelah menyeleksi ulang. Tapi menjelang keberangkatan, kami kaget karena hanya 10 pemain yang masuk sistem,” jelas Rico.

Situasi ini membuat para pemain dan pelatih memutuskan mengundurkan diri sebagai bentuk protes. Mereka mempertanyakan transparansi proses pendaftaran ke pihak Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banyuwangi.

Ketua KONI Ahmad Khoirullah (baju putih) bersama Ketua AFK Banyuwangi Rico Juliano

Menanggapi hal ini, Ketua KONI Banyuwangi, Ahmad Khoirullah, menyatakan bahwa pihaknya telah mengajukan tambahan pemain seperti yang diminta AFK. Namun, sistem pendaftaran Porprov disebut telah ditutup.

“Kami sudah mengusulkan lima nama tambahan. Tapi dari sistem Porprov katanya sudah tidak bisa input lagi. Hari ini kami coba komunikasikan kembali agar bisa menyusul,” kata Khoirulah saat menemui tim fustal putra.

“Kita sudah upayakan secara maksimal dengan ketua Porprov, sudah dikomunikasikan dan dimohon untuk menunggu malam ini hasilnya, semua keputusan ada disana,” pungkas Khoirul.

Porprov Jawa Timur 2025 dijadwalkan berlangsung mulai 19 Juni 2025 di wilayah Malang Raya. Tim Futsal Putra Banyuwangi sebelumnya tergabung di Grup B bersama Lamongan, Tulungagung, dan Sidoarjo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *