Ramadhan Djamil Tegaskan Keaslian Ijazah Presiden Jokowi, Minta Hentikan Hoaks yang Memecah Bangsa
Kabar Pena, JAKARTA — Ketua Umum Jajaran Wartawan Indonesia, Ramadhan Djamil, memberikan pernyataan resmi terkait polemik keaslian ijazah milik Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo. Ia menegaskan bahwa ijazah Presiden Jokowi adalah sah dan telah diverifikasi langsung oleh pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Pernyataan ini disampaikan menyusul merebaknya kembali isu lama yang menuduh bahwa dokumen pendidikan Presiden Jokowi tidak asli. Ramadhan menilai, tuduhan tersebut tidak hanya tidak berdasar, namun juga berpotensi memecah belah persatuan bangsa.
“Polri sudah memeriksa dan menyatakan ijazah Presiden asli. Isu-isu hoaks seperti ini harus segera dihentikan karena berbahaya bagi keutuhan bangsa,” tegas Ramadhan Djamil dalam konferensi pers Jajaran Wartawan Indonesia, Kamis (22/5/2025).
Lebih lanjut, Ramadhan Djamil menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat, termasuk media dan komunitas digital, agar menjunjung tinggi etika jurnalistik dan prinsip verifikasi fakta dalam menyebarkan informasi. Ia mengingatkan bahwa hoaks dan fitnah bukan bagian dari demokrasi, melainkan ancaman nyata terhadap stabilitas nasional.
“Kita harus menjaga integritas informasi. Jangan sampai kebebasan berekspresi justru disalahgunakan untuk menyebarkan fitnah yang merugikan negara,” imbuhnya.
Ramadhan juga menyampaikan apresiasi atas langkah tegas Polri dalam menangani isu tersebut secara profesional dan transparan. Dukungan dari para pewarta menurutnya sangat penting sebagai garda terdepan dalam menjaga kualitas demokrasi di era digital. (*)
