Antisipasi Lonjakan Kendaraan, Polresta Banyuwangi Kawal Ketat Jalur Menuju Ketapang
Kabarpena.com, BANYUWANGI — Polresta Banyuwangi menerjunkan personel gabungan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas di sekitar kawasan Pelabuhan Ketapang, Minggu (3/8/2025).
Adanya Peningkatan volume kendaraan menuju Pelabuhan Ketapang, Polresta Banyuwangi melakukan penanganan cepat guna mencegah kemacetan arus Lalu lintas.
Kepala Kepolisian Resor Kota (Kapolresta) Banyuwangi, Kombes Pol. Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., memimpin langsung pengaturan arus lalu lintas di sejumlah titik yang kerap mengalami penumpukan. Dalam pelaksanaan di lapangan, Kapolresta didampingi anggota Satuan Lalu Lintas, Sat Samapta, Sat Pamobvit, Satpol Airud, Polsek KP3 dan Polsek Jajaran.
Kami memperkuat pengaturan di titik-titik rawan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan lalu lintas, khususnya bagi pengendara yang akan menyeberang ke Bali melalui Pelabuhan Ketapang,” kata Kombes Pol. Rama.
Langkah penanganan ini melibatkan koordinasi lintas satuan, serta penempatan petugas secara taktis di ruas-ruas jalan strategis. Selain pengaturan arus lalu lintas, petugas di lapangan juga aktif memberikan imbauan kepada para pengemudi agar tertib berlalu lintas dan mematuhi arahan petugas.
Menurut Kapolresta, respon cepat tersebut merupakan bagian dari upaya preventif guna menekan potensi gangguan lalu lintas, terutama saat terjadi peningkatan aktivitas kendaraan, baik angkutan pribadi maupun logistik.
Kami berkomitmen memberikan pelayanan publik terbaik, termasuk dalam menjamin kelancaran mobilitas masyarakat,” ujarnya.
Pelabuhan Ketapang merupakan simpul transportasi vital yang menghubungkan Pulau Jawa dan Bali. Polresta Banyuwangi secara rutin melakukan pemantauan situasi lalu lintas serta penerapan langkah-langkah taktis guna menjaga kelancaran distribusi dan mobilitas penumpang.
Kapolresta Banyuwangi bersama jajaran turut melakukan pemantauan langsung di depan Pelabuhan ASDP Ketapang sebagai bentuk komitmen dalam memberikan jaminan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat pengguna jasa penyeberangan.(***)
