Polresta Banyuwangi Dukung Pelestarian Seni Kuntulan, Gelar Festival Kesenian Tradisional
Kabar Pena, BANYUWANGI – Dalam upaya melestarikan budaya daerah, Polresta Banyuwangi bersama Sahabat Polisi menggelar Festival Seni Tradisional Kuntulan 2025. Acara ini berlangsung di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Pasar Desa Benculuk, Kecamatan Cluring, pada Kamis malam (27/3/2025), dan diikuti oleh sepuluh kelompok seni musik tradisional Kuntulan.
Festival ini mendapat perhatian khusus dari Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, S.I.K., M.Si., M.H., yang hadir langsung untuk memberikan dukungan serta apresiasi kepada para peserta.
Ajang Pelestarian Budaya dan Pembinaan Generasi Muda
Dalam sambutannya, Kapolresta Banyuwangi menekankan pentingnya melestarikan seni budaya lokal sebagai bagian dari identitas daerah. Ia juga mengajak generasi muda untuk lebih aktif dalam kegiatan positif seperti seni Kuntulan.
“Daripada para pemuda hanya berkumpul tanpa tujuan yang jelas, lebih baik kita arahkan mereka untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya nenek moyang kita,” ujar Kombes Pol Rama Samtama Putra.
Festival ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk Pembina Seni Kuntulan, Wawan, yang berharap acara serupa dapat terus diadakan di masa mendatang.

“Kami sangat berterima kasih kepada Polresta Banyuwangi atas dukungannya. Semoga seni Kuntulan semakin dikenal dan dicintai oleh generasi muda,” kata Wawan.

Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, doa bersama, serta sambutan dari Ketua Panitia, Muhamad, yang mengungkapkan kebanggaannya atas tingginya antusiasme masyarakat dalam mendukung seni tradisional ini.
Rencana Pengembangan Festival Kuntulan
Sebagai bentuk apresiasi, Kapolresta Banyuwangi memberikan penghargaan kepada seluruh kelompok peserta. Tak hanya itu, ia juga mengungkapkan rencana untuk memperluas skala festival ini di masa mendatang.
“Ke depan, saya akan berkoordinasi dengan Ibu Bupati Banyuwangi untuk menggelar Festival Seni Kuntulan tingkat kabupaten agar lebih banyak masyarakat yang dapat berpartisipasi,” tambahnya.
Dengan adanya festival ini, diharapkan seni Kuntulan dapat terus berkembang dan menjadi bagian dari kegiatan positif bagi generasi muda Banyuwangi. (*)


