Warga Banyuwangi Geger! Lansia Ditemukan Tewas Gantung Diri di Teras Rumahnya

Seorang wanita lansia di Banyuwangi ditemukan meninggal akibat gantung diri di teras rumahnya.

Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Kabar Pena, BANYUWANGI – Warga Dusun Seruni, Desa Bunder, Kecamatan Kabat, digemparkan dengan penemuan seorang wanita lansia berinisial S (73) yang meninggal dunia akibat gantung diri di teras rumahnya pada Sabtu (22/3/2025) pagi.

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh seorang warga, R (27), yang sedang berolahraga pagi dan menemukan korban sudah dalam kondisi tergantung dengan seutas tali di halaman rumahnya.

“Saat saya lewat, saya melihat ada seorang wanita tergantung di teras rumah. Saya langsung memastikan dan memanggil tetangga lain untuk membantu,” ujar R, saksi pertama yang menemukan korban.

Korban kemudian diidentifikasi sebagai S, warga Dusun Kelir, Desa Bunder, yang saat ini tinggal di Dusun Seruni. Saksi segera memberi tahu keponakan korban, A (43), yang kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Kabat, AKP Kusmin meninjau lokasi di Kabat

Kronologi Kejadian

Berdasarkan laporan yang diterima Polsek Kabat, kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh perangkat desa setempat, S (53), sekitar pukul 05.15 WIB. Setelah menerima laporan, Kapolsek Kabat AKP Kusmin, S.H., beserta tim gabungan yang terdiri dari unit Reskrim, SPKT, Tim Medis Puskesmas Kabat, serta perangkat desa, langsung menuju lokasi kejadian.

Baca juga: Polresta Banyuwangi Gelar Patroli Skala Besar Jelang Idul Fitri, Antisipasi Gangguan Kamtibmas

Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan pemeriksaan awal oleh dr. Nur Anis Agustina dari Puskesmas Kabat, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban dinyatakan meninggal dunia murni akibat gantung diri.

Faktor Penyebab

Berdasarkan informasi dari pihak keluarga, korban diketahui mengalami sakit menahun dan sulit dirujuk untuk berobat. Selain itu, kerabatnya juga menyebut bahwa korban pernah mengungkapkan memiliki tanggungan utang.

Pihak keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi. Pernyataan ini diperkuat dengan surat pernyataan resmi dari keluarga kepada pihak kepolisian.

Dengan adanya kejadian ini, pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk lebih peduli terhadap kondisi mental dan kesejahteraan anggota keluarga, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat sakit berkepanjangan atau beban ekonomi berat.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami tekanan psikologis, segera cari bantuan dari keluarga, teman, atau tenaga profesional. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *